HARIAN UMMAT | BREBES - Lagi, peristiwa rada mistis terjadi di Brebes. Sebuah Bus Damri jurusan Jakarta - Purwokerto mengalami kejadian mistis di jalan arteri Brebes Jatibarang, tepatnya di perempatan Desa Terlangu Jatibarang, pada Minggu (8/5/2022).
Bus Damri yang rencananya ke arah Purwokerto diduga tanpa sadar dibawa ke jalur menuju ke arah bantaran sungai Pemali di perempatan Desa Terlangu.
Menurut keterangan Pemerintah Desa Terlangu melalui Sekretaris Desa, Toharun, "Kejadian sekitar usai ba'da Dzuhur, Bus Damri dengan nomor polisi R 1523 DA dari arah utara melewati jalan Taman Siswa menuju arah desa Wangandalem, kemudian belok kanan arah jalan raya jatibarang Terlangu, namun mestinya belok kiri, bus tersebut malah terus melaju lurus ke arah Sungai Pemali," beber Toharun, saat dikonfirmasi melalui sambungan selulernya.
"Mendapati bus yang melaju ke arah Sungai Pemali, warga sekitar langsung menghentikan bus tersebut dan memintanya untuk kembali," bebernya lagi.
Dikatakanya, warga takut akan kejadian seperti tahun sebelumnya, dimana sebuah bus hampir masuk ke jurang sungai pemali dan didapati sopir tak sadar terbawa ke alam gaib sehingga segera menghentikan bus tersebut.
Hal tersebut ternyata benar, supir bus Damri menurut informasi warga merasa tidak sadar membawa bus ke arah sungai pemali.
Pengemudi Bus tersebut merasakan hal ganjil karena stir mobil bus mendadak macet keras tidak bisa di putar balik, tetap mengarah ke utara menuju bantaran sungai pemali.
"Berkat bantuan beberapa penumpang akhirnya Stir mobil bus tersebut normal kembali," beber Toharun.
Secara kasat mata, kondisi bantaran sungai pamali merupakan jalan setapak yang lazim hanya bisa di lewati oleh kendaraan roda dua.
Menurut warga sekitar, kejadian mistis sering terjadi di perempatan Desa Terlangu tersebut.
Belum lama sebuah mobil mini van juga tersesat menuju ke bantaran sunga pamali dan berhasil di evakuasi oleh petugas dan warga setempat.
Sebelumya juga ramai diberitakan, sebuah Bus berpenumpang dari arah Jakarta di sesatkan ke arah jalan tersebut, menuju jalan setapak sungai pemali pada tahun 2013 lalu. (RN)
